JAKARTA (Pos Kota) – Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Arief Hidayat diminta untuk memperbaiki kualitas putusannya, agar MK makin dihormati.
“Bagi lembaga peradilan, putusan adalah mahkota. Jadi, kalau putusannya bagus, maka dengan sendirinya putusan MK akan dihormati,” kata mantan Ketua MK Hamdan Zoelva di Gedung MK, Jakarta, Rabu (14/1/).
Sebaliknya, lanjut Hamdan, “Kalau putusannya sangat lemah, maka hal itu bisa melemahkan MK dan orang bisa menjadi tidak hormat pada putusan MK.”
Arief yang terpilih secara aklamasi, Senin (12/1), diambil sumpah sebagai Ketua MK periode 2015 sampai 2017 di Gedung MK, Rabu (14/1) dan dihadiri oleh Ketua Mahkamah Agung (MA) Hatta Ali, Wapres Jusuf Kalla dan para menteri anggota Kabinet Kerja.
Bersama itu, Wakil Ketua MK Anwar Usman yang terpilih turut diambil sumpah dihadapan para hakim konstitusi.
Ketua MK mengucapkan terima kasih kepada Ketua MK, sebelumnya yang menjadi lebih baik, sesudah MK sempat tercoreng dengan kasus suap Akil Ochtar.
“Dengan seluruh jajarannya, MK tetap tegar dan secata perlahan, kembali dapat mengembalikan marawah MK,” tukasnya seraya berjanji akan bekerja maksimal disertai integritas yang teruji. (ahi)
sumber: poskotanews.com