KIBLAT.NET, Jakarta – Sabtu (14/05) lalu, warga Abepura, Jayapura, Papua melakukan pawai sambil membawa bendera Israel, Bintang David. Dalam sebuah tayangan video yang beredar di media sosial, mereka juga berpapasan dengan Brimob yang sedang lari siang namun tak ada tindakan dari Brimob.
Terkait hal itu, mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Hamdan Zoelva, mengatakan bahwa pemerintah harus menjadikan kasus itu sebagai perhatian.
“Kalau saya saran kepada pemerintah, harus menjadikan itu perhatian, dan memanggil ditanya kenapa. Tidak boleh itu terus berlangsung, itu harus dihentikan,” katanya kepada Kiblat.net pada Rabu (18/05) di gedung MUI Pusat, Jakarta.
Ia juga menghimbau kepada pemerintah untuk meneliti tentang peristiwa itu. Pasalnya, ini bukan pertama kali. Sebelumnya juga ditemukan lambang-lambang Bintang David di Papua pasca tragedi Tolikara.
“Ya makanya, pemerintah harus mengambil tindakan tegas, tidak bisa dibiarkan. Karena apa? Negara tidak ada hubungan diplomatik, kok rakyatnya membangun itu sesuatu yang berlawanan. Negara jadi tidak berwibawa,” imbuhnya.
Di akhir pembicaraan, ia kembali menegaskan agar pemerintah mengusut masalah ini. “Jadi negara harus meneliti, masalahnya apa, mengapa, diperingatkan dan dihentikan,” pungkasnya.
Reporter: Taufiq Ishak
Editor: Hunef Ibrahim
sumber: kiblat.net