Jakarta, BarajaNews.Com- Organisasi serumpun dari ormas islam pertama diIndonesia Syarikat Islam (SI) angkat bicara terkait aksi narapidana teroris (napiter) di Mako Brimob yang menyerang dan menyandera petugas polisi serta menelan korban jiwa.
Bintang wahyu saputra Formateur Pengurus Besar Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (PB SEMMI) 2018-2020 mengatakan “tindakan yang dilakukan oleh pelaku kerusuhan dimako brimob tidak sesuai dengan ajaran islam, kami keluarga besar kaum muda Syarikat Islam berbelasungkawa kepada para bhayangkara yang gugur dalam menjalankan tugas negara kami doakan semua yang gugur wafat dimedan jihad dalam keadaan Syahid”
Ditempat yang sama kantor DPP Syarikat Islam, jl. Taman amir hamzah no2, menteng, jakarta pusat Abdul Rosyid T Walid Sekretaris Jenderal Pertahanan Ideologi Syarikat Islam (Sekjend PP PERISAI) menerangkan “kami mengutuk keras segala tindakan pembuhunan yang ada, diagama manapun pembunuhan merupakan tindakan yang keji dan kejam khususnya ajaran agama Islam, ini tidak dibenarkan, kami kaum muda syarikat islam akan membantu aparatur keamanan POLRI dalam mengusut tuntas kasus ini dan membumi hanguskan tindak terorisme diIndonesia”terang rosyid kepada pers.
Menurut laporan resmi polisi, kerusuhan ini bermula sejak Selasa malam (8/5) sekitar pukul 19.30 WIB. Hingga saat ini, proses negosiasi dengan napi teroris masih berlangsung. Ada seorang polisi yang disandera, yakni Bripka Iwan Sarjana.